Bagi pasangan yang baru menikah, anak adalah salah satu keinginan yang sedapat munkin segera diwujudkan. Oleh sebab itu, berbagai cara mulai dicoba, salah satunya dengan metode meningkatkan hubungan intim dalam masa subur. Walaupun bukan jaminan akan hamil, namun meningkatkan intensitas hubungan saat masa subur akan membantu pasangan untuk segera memdapatkan momongan.
Cara menghitung masa suburpun juga berbeda-beda menurut sebagian orang. Tapi beberapa dokter kandungan mengunggapkan kalau cara menentukan masa subur adalah sebagai berikut;
Masa subur terjadi antara 13 hari sampai dengan 15 hari, puncaknya adalah hari je 14 sebelum masa haid sebelumnya. Sebagai contoh, jika siklus anda 28 hari dan haid terakhir anda tanggal 1, maka haid anda berikutnya nanti adalah tanggal 29. Dengan begitu masa subur anda nanti jatuh pada tanggal 15 (29-14) serta tanggal 14 dan 16 hasil dari (H-1) atau (29-15) dan ((H+1) atau (H-13)).
Jika siklus haid/menstruasi anda tidak teratur, maka anda dapat menggunakan rumus dan terlebih dahulu mencatat siklus haid anda selama 6 bulan terakhir yang berarti 6 siklus. Pada setiap satu kali siklus haid dihitung dari hari pertama haid hingga hari pertama haid berikutnya. Nah bila sudah, jumlah hari terpendek selama 6 kali siklus haid anda kurangkanlah dengan 18. Hasilnya adalah hitungan hari pertama masa subur anda. Lalu, jumlah hari terpanjang siklus haid anda selama 6 bulan dan kurangkanlah dengan 11. Hasilnya adalah hari terakhir masa subur anda. Jadi, secara singkat rumusnya adalah sebagai berikut;
Hari pertama masa subur = Jumlah hari terpendek – 18 hari
Hari terakhir masa subur = Jumah hari terpanjang -11 hari
Contohnya:
jika siklus haid terpendek adalah 26 hari dan terpanjangnya adalah 32 hari, maka perhitungannya adalah 26-18 = 8 dan 32-11 =21. Jadi masa subur anda mulai dari hari ke 8 sampai ke 21 dari hari pertama haid.
Selanjutnya, anda dapat melihat masa subur dari perubahan lender vagina atau disebut juga Mucus. Apabila mucus mengalami perubahan bentuk seperti pada saat haid, dari basah kentaal keruh sampai putih licin seperti telur pada puncak subur. Mucus pada saat subur berpenampilan putih, licin dan tidak mudah pecah/melar.
Cara terakhir yang dapat anda lakukan untuk mengetahui masa subur adalah dengan mengecek kenaikan temperature tubuh. Sayangnya cara ini agak susah untuk dideteksi karena anda harus mencatat perubahan kenaikan suhu tubuh setiap pagi pada jam yang sama. Pada saat terjadinya ovulasi, hormone progesterone akan mendorong suhu tubuh naik sekitar 0.2 derajad celcius. Cara terakhir ini sulit dilakukan karena dibutuhkan konsistensi dan alat yang dipergunakan adalah thermometer.
KALKULATOR MASA SUBUR
Untuk mengetahui masa subur wanita kita bisa menghitung dengan mengetahui sirkulasi haid. Makanya saya sarankan buat ibu-ibu untuk menandai hari-hari haid pada setiap siklusnya. secara pribadi saya menandai pada kalender di rumah. Hal ini akan sangat berguna tidak cuma untuk menghitung masa subur, tetapi juga untuk menghitung kehamilan, dan perkiraan lahir. Berikut adalah kalkulator masa subur,
